Telusuri
  • Pedoman Media
  • Disclaimer
  • Info Iklan
  • Form Pengaduan
Tanah Ribath Media
Pasang Iklan Murah
  • Home
  • Berita
    • Nasional
    • Lensa Daerah
    • Internasional
  • Afkar
    • Opini Tokoh
    • Opini Anda
    • Editorial
  • Remaja
    • Video
  • Sejarah
  • Analisa
    • Tsaqofah
    • Hukum
  • Featured
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Pendidikan Anak
    • Pendidikan Remaja
    • FiksiBaru
Tanah Ribath Media
Telusuri
Beranda Motivasi Indahnya di Jalan Dakwah, Nikmatnya Surga Menanti
Motivasi

Indahnya di Jalan Dakwah, Nikmatnya Surga Menanti

Tanah Ribath Media
Tanah Ribath Media
24 Jun, 2025 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

Oleh: Weny Zulaiha Nasution, S.Kep.,Ners
(Sahabat Tanah Ribath Media)

TanahRibathMedia.Com—Menapaki jalan dakwah ini memang bukan pilihan yang mudah. Tapi juga bukan berarti sesuatu yang sulit untuk dilakukan. Ujian dan rintangan itu akan selalu menyertai di setiap perjalanan dakwah ini.  Di tengah dunia yang semakin jauh dari aturan Islam, rasa lelah dan penat seringkali menjadi teman setia para pejuang dakwah. 

Namun, di balik setiap keringat dan pengorbanan, tersimpan keindahan yang hanya bisa dirasakan oleh mereka yang percaya akan janji Allah. Jalan ini bukan sekadar perjuangan fisik, melainkan medan ujian jiwa dan keteguhan iman. Bagi mereka yang ikhlas, setiap langkah yang berat berubah menjadi ladang pahala dan setiap keletihan menjadi jembatan menuju kebahagiaan abadi di akhirat kelak. 

Dakwah yang menyeru pada perubahan sistemik, yaitu menolak demokrasi, mengganti sistem kapitalisme dan menawarkan Islam sebagai solusi hakiki, memang lebih berat. Para pengembannya tak jarang dicap radikal, dibatasi ruang geraknya, bahkan dimusuhi dan dianggap ancaman. Namun, siapa pun yang memahami sejarah dakwah Rasulullah saw., maka akan tahu bahwa inilah jalan para nabi. Jalan yang menuntut keberanian dan kesabaran tingkat tinggi.

Keindahan yang Tersembunyi

Dakwah adalah amanah mulia yang Allah titipkan kepada setiap Muslim yang beriman. Ia bukan sekadar aktivitas mengajak orang kepada kebaikan, tetapi sejatinya kita sedang mengikuti jejak para nabi, terutama Rasulullah saw., yang mendedikasikan hidupnya untuk menyampaikan risalah Islam. Namun, menegakkan aturan Islam di tengah sistem sekuler yang diterapkan saat ini, tentu bukanlah perkara yang mudah. Penolakan, cacian dan berbagai bentuk tekanan kerap menguji kesabaran.

Namun, justru di situlah letak keindahannya. Keindahan itu muncul ketika kita mampu bertahan dan tetap melangkah meskipun dunia menolak, mengejek, dan seolah memusuhi. Ketika kita terus menyeru pada Islam kaffah di tengah sistem sekuler yang mengabaikan hukum Allah. Ketika hati tetap istiqomah berjuang meski disakiti. Ketika kita memilih taat meski dianggap asing, dan saat kita sabar menyampaikan kebenaran, walau tidak semua orang mau menerima.

Kita Semua adalah Pejuang Dakwah

Dakwah bukan hanya milik para aktivis dakwah. Di luar sana, banyak ibu yang meskipun sibuk dengan urusan domestik dan mendidik anak di rumah, tapi juga tetap meluangkan waktu untuk belajar Islam, berdakwah di tengah masyarakat, mengajak lingkungan di sekitarnya kembali pada Islam, mengisi majelis-majelis ilmu hingga menyebarkan dakwah lewat media sosial. 

Tak hanya para ibu, tapi ada juga para pemuda dan pemudi yang memilih istikamah di tengah gempuran tren dan budaya hari ini yang menggoda mereka untuk menjauh dari syariat Islam. Semua itu bukti bahwa dakwah bukan sekadar kata-kata. Ia hidup dalam tindakan nyata dan dalam keseharian mereka yang tak pernah lelah menghidupkan Islam.

Nikmatnya Surga Menanti

Allah menjanjikan ganjaran besar bagi mereka yang menempuh jalan dakwah dengan sabar dan ikhlas. Surga dan ridha Allah Swt. adalah balasan yang paling diidamkan bagi mereka yang tetap bertahan di jalan ini. Allah Swt., berfirman, “Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal sholeh, bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Itulah keberuntungan yang besar.” (TQS. Al-Buruj : 11).

Maka, jangan pernah meremehkan langkah kecil yang dilakukan untuk Islam. Karena bisa jadi, dari langkah kecil itulah Allah tuntun kita menuju ridha Allah dan surga yang diidamkan.

Penutup

 Jalan dakwah memang tidak mudah. Tidak semua orang dipilih Allah untuk berada di jalan ini. Jika kamu termasuk di dalamnya, bersyukurlah dan teruslah melangkah. Karena indahnya berada di jalan dakwah tak hanya terasa di dunia. Tapi lebih dari itu, nikmatnya surga menanti para pejuang agama Allah.

Mintalah kepada Allah agar tetap istikamah di jalan ini. Karena seberat apapun perjuangan dakwah, selalu ada keindahan yang Allah selipkan. Entah dalam bentuk pahala, ketenangan hati atau janji manis surga di akhirat kelak.
Via Motivasi
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini

Posting Komentar

- Advertisment -
Pasang Iklan Murah
- Advertisment -
Pasang Iklan Murah

Featured Post

Gelombang Pengangguran Gen Z di Kepri: Kota Industri yang Kehilangan Arah

Tanah Ribath Media- Desember 05, 2025 0
Gelombang Pengangguran Gen Z di Kepri: Kota Industri yang Kehilangan Arah
Oleh: Ilma Nafiah (Sahabat Tanah Ribath Media) TanahRibathMedia.Com— Gelombang pencari kerja yang memadati setiap Job Fair di Batam sudah lama menj…

Most Popular

Penculikan Anak kembali Marak

Penculikan Anak kembali Marak

Desember 02, 2025
Gaza masih Berdarah, Dunia Diam

Gaza masih Berdarah, Dunia Diam

Desember 02, 2025
Di Balik Panggung Hari Guru: Ketidakadilan Struktural yang Tak Pernah Usai

Di Balik Panggung Hari Guru: Ketidakadilan Struktural yang Tak Pernah Usai

Desember 02, 2025

Editor Post

Tak Habis Pikir

Tak Habis Pikir

Juni 11, 2023
Untuk Engkau yang Merindu Bahagia

Untuk Engkau yang Merindu Bahagia

Juni 09, 2023
Anak Terjerat Prostitusi Online, Dimana Perlindungan Negara?

Anak Terjerat Prostitusi Online, Dimana Perlindungan Negara?

Agustus 06, 2024

Popular Post

Penculikan Anak kembali Marak

Penculikan Anak kembali Marak

Desember 02, 2025
Gaza masih Berdarah, Dunia Diam

Gaza masih Berdarah, Dunia Diam

Desember 02, 2025
Di Balik Panggung Hari Guru: Ketidakadilan Struktural yang Tak Pernah Usai

Di Balik Panggung Hari Guru: Ketidakadilan Struktural yang Tak Pernah Usai

Desember 02, 2025

Populart Categoris

Tanah Ribath Media

Tentang Kami

Menebar opini Islam di tengah-tengah umat yang terkungkung sistem kehidupan sekuler.

Contact us: contact@gmail.com

Follow Us

Copyright © 2023 Tanah Ribath Media All Right Reserved
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Advertisement
  • Contact Us