Telusuri
  • Pedoman Media
  • Disclaimer
  • Info Iklan
  • Form Pengaduan
Tanah Ribath Media
Pasang Iklan Murah
  • Home
  • Berita
    • Nasional
    • Lensa Daerah
    • Internasional
  • Afkar
    • Opini Tokoh
    • Opini Anda
    • Editorial
  • Remaja
    • Video
  • Sejarah
  • Analisa
    • Tsaqofah
    • Hukum
  • Featured
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Pendidikan Anak
    • Pendidikan Remaja
    • FiksiBaru
Tanah Ribath Media
Telusuri
Beranda Opini Marak Pelecehan Seksual, Bukti Bobroknya Sistem Sekularisme
Opini

Marak Pelecehan Seksual, Bukti Bobroknya Sistem Sekularisme

Tanah Ribath Media
Tanah Ribath Media
23 Mei, 2025 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp


Oleh: Raina Syam
(Sahabat Tanah Ribath Media)

TanahRibathMedia.Com—Kembali, pelecehan seksual seperti menjadi topik hangat baru-baru ini. Dari bidang kesehatan, keamanan, dan pendidikan tak luput dari kasus pelecehan seksual. Tempat yang harusnya menjadi tempat aman ini malah menjadi salah satu tempat terjadinya pelecehan. Ini membuktikan dengan punya jabatan dan pendidikan tinggi tidak menjadikan ia bermoral.

Polisi menangkap seorang pria berinisial PY (54) di Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, lantaran diduga mencabuli murid perempuan di bawah umur (Kompas, 6-5-2025).

Motif pelaku adalah berpura-pura mengobati korban sambil meraba area-area tubuh yang terlarang bahkan puncaknya adalah pelaku mengajak korban berhubungan seksual. Pelaku yang merupakan guru silat di Kampung tersebut ternyata tidak terdaftar di Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).  

Kasus ini menambah panjang kasus pelecehan seksual tahun ini. Dari tanggal 1 Januari 2025 sampai saat ini sudah ada 8.997 kasus pencabulan dengan korban laki-laki sebanyak 1.839 korban dan korban perempuan 7.723 korban (Kementrian Pemberdaya Perempuan dan Perlindungan Anak).

Ternyata bukan hanya perempuan yang banyak menjadi korban pelecehan tapi juga laki-laki. Ini membuktikan bahwa siapapun bisa menjadi korban pelecehan seksual.

Sistem sekularisme yang rusak menjadikan manusia mengesampingkan dampak negatif dari pergaulan laki-laki dan perempuan yang tanpa batas. Mereka menganggap itulah cara mereka bersosialisasi. Konten berbau pornografi yang bisa diakses di sosial media manapun menjadikan seseorang melakukan pelecehan seksual. Belum lagi banyaknya konten penyimpangan seksual menjadikan pelakunya memiliki orientasi seks yang menyimpang. 

Negara gagal dalam memberikan keamanan terhadap rakyatnya terutama perempuan. Ketika hukum yang diberlakukan di negeri ini tidak menjadikan efek jera bagi pelakunya, maka kasus ini akan terus berulang. 

Islam hadir dengan banyak solusi segala problematika kehidupan. Begitu juga dengan kasus pelecehan seksual. Sanksi yang diberikan Islam menjadikan pelakunya jera. Pelaku pelecehan seksual akan diberikan sanksi sesuai dengan perbuatan mereka. Jika mereka berzina dan belum menikah maka akan hukumannya 100  kali cambukan. Tapi jika pelakunya sudah menikah, maka  hukumannya dirajam sampai mati. Sanksi yang di berlakukan dalam sistem Islam membuat para pelakunya jera dan bahkan orang yang beniat untuk melakukannya akan takut karena sanksi yang diberikan berat.

Wallahu a'lam bi ash shawaab.
Via Opini
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini

Posting Komentar

- Advertisment -
Pasang Iklan Murah
- Advertisment -
Pasang Iklan Murah

Featured Post

Dampak Kapitalisme Digital terhadap Krisis Mental Generasi Muda

Tanah Ribath Media- Desember 19, 2025 0
Dampak Kapitalisme Digital terhadap Krisis Mental Generasi Muda
Oleh: Elsa (Muslimah Kebumen) TanahRibathMedia.Com— Di era digital saat ini, kemajuan teknologi sering dipersepsikan sebagai simbol kemudahan dan k…

Most Popular

Mengepak Sayap Dakwah, agar Terbang di Setiap Paragraf Naskah

Mengepak Sayap Dakwah, agar Terbang di Setiap Paragraf Naskah

Desember 15, 2025
Bencana Sumatra, Bukti Kerakusan Kapitalis

Bencana Sumatra, Bukti Kerakusan Kapitalis

Desember 15, 2025
Banjir Sumatra dan Aceh, Bencana Alam atau Bencana Ulah Oligarki?

Banjir Sumatra dan Aceh, Bencana Alam atau Bencana Ulah Oligarki?

Desember 15, 2025

Editor Post

Tak Habis Pikir

Tak Habis Pikir

Juni 11, 2023
Untuk Engkau yang Merindu Bahagia

Untuk Engkau yang Merindu Bahagia

Juni 09, 2023
Anak Terjerat Prostitusi Online, Dimana Perlindungan Negara?

Anak Terjerat Prostitusi Online, Dimana Perlindungan Negara?

Agustus 06, 2024

Popular Post

Mengepak Sayap Dakwah, agar Terbang di Setiap Paragraf Naskah

Mengepak Sayap Dakwah, agar Terbang di Setiap Paragraf Naskah

Desember 15, 2025
Bencana Sumatra, Bukti Kerakusan Kapitalis

Bencana Sumatra, Bukti Kerakusan Kapitalis

Desember 15, 2025
Banjir Sumatra dan Aceh, Bencana Alam atau Bencana Ulah Oligarki?

Banjir Sumatra dan Aceh, Bencana Alam atau Bencana Ulah Oligarki?

Desember 15, 2025

Populart Categoris

Tanah Ribath Media

Tentang Kami

Menebar opini Islam di tengah-tengah umat yang terkungkung sistem kehidupan sekuler.

Contact us: contact@gmail.com

Follow Us

Copyright © 2023 Tanah Ribath Media All Right Reserved
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Advertisement
  • Contact Us