Telusuri
  • Pedoman Media
  • Disclaimer
  • Info Iklan
  • Form Pengaduan
Tanah Ribath Media
Pasang Iklan Murah
  • Home
  • Berita
    • Nasional
    • Lensa Daerah
    • Internasional
  • Afkar
    • Opini Tokoh
    • Opini Anda
    • Editorial
  • Remaja
    • Video
  • Sejarah
  • Analisa
    • Tsaqofah
    • Hukum
  • Featured
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Pendidikan Anak
    • Pendidikan Remaja
    • FiksiBaru
Tanah Ribath Media
Telusuri
Beranda Opini Merdeka Belajar, Mampukah Mewujudkan Generasi Berkualitas?
Opini

Merdeka Belajar, Mampukah Mewujudkan Generasi Berkualitas?

Tanah Ribath Media
Tanah Ribath Media
06 Mei, 2024 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

Oleh: Nanik Farida Priatmaja,  S.Pd.
(Aktivis Muslimah) 

TanahRibathMedia.Com—Selamat datang di bulan Merdeka Belajar! Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024 pada tanggal 2 Mei ini sekaligus penetapan bulan Merdeka Belajar dengan tema "Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar".

Peringatan Hardiknas tahun ini seolah membawa kesan optimis dalam mewujudkan Kurikulum Merdeka sebagai Kurikulum Nasional. Padahal penerapan kurikulum seharusanya mampu berpengaruh terhadap pembentukan generasi yang terdidik secara berkualitas. Bukan sekedar mampu meraih capaian-capaian yang bersifat materi semata.

Kurikulum Merdeka pertama kali muncul pada tahun 2020 kemudian pada tahun 2024 ditetapkan menjadi kurikulum nasional dengan pertimbangan berdasar Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran, Pembelajaran yang berkelanjutan. Salah satu sisi positif kurikulum merdeka yakni mampu memberi ruang untuk berimprovisasi sesuai dengan tuntutan keadaan masing-masing dan semakin banyaknya sekolah yang sudah menerapkan kurikulum merdeka.Namun belum ada evaluasi yang valid bahwa kurikulum merdeka sudah mencapai keberhasilan, misalnya kemampuan dalam mewujudkan generasi berkualitas.

Semenjak ditetapkannya kurikulum merdeka, faktanya marak terjadi beragam kasus seperti bullying, kekerasan seksual pada anak, perzinaan, pembunuhan, kecanduan game online, dan tindak kriminal lainnya yang angkanya terus bertambah. Merdeka belajar masih multitafsir dan hal ini jelas menjadi akar permasalahan, karena secara fitrah pendidikan memang selalu berkaitan dengan dengan norma tertentu.

Masih menjadi pertanyaan apakah kurikulum merdeka mampu membentuk karakter yang berkualitas pada generasi saat ini? Meski terjadi peningkatan capaian belajar atau penilaian yang bersifat materi, akan tetapi capaian karakter yang berkualitas masih sangat jauh dari harapan. Hal ini dikarenakan kurikulum yang sudah berganti-ganti nyatanya masih berasas pada sekuler kapitalisme sehingga wajar jika tujuan pendidikan telah kehilangan arah dan hanya fokus pada capaian materi semata. 

Di satu sisi saat ini banyak ditemukan fakta buruk di kalangan guru maupun siswa yang terlibat dalam pelanggaran hukum ataupun tindak kriminal. Misalnya kasus guru yang mencabuli siswanya, bulliying di kalangan siswa, kasus perseturuan antar guru dan walimurit dan sebagainya. Kriminalitas di dunia pendidikan masih banyak terjadi. 

Berbeda dengan sistem pendidikan Islam, sepanjang penerapan Islam dalam suatu negara telah mampu melahirkan generasi berkualitas. Dalam sistem Islam pendidikan adalah modal utama dalam membangun peradaban. Pendidikan dalam Islam adalah upaya sadar, terstruktur, terprogram, dan sistematis dalam rangka membentuk manusia yang berkepribadian Islam, menguasai pemikiran Islam dengan andal, menguasai ilmu-ilmu terapan (pengetahuan, ilmu, dan teknologi), memiliki keterampilan yang tepat dan berdaya guna.

Kurikulum pendidikan Islam dibangun berdasarkan akidah Islam. Sehingga pelajaran dan metodologinya diselaraskan dengan akidah Islam. Sosok guru harus memiliki moral yang baik, mampu menjadi teladan bagi para murid, mampu menjadi pembimbing yang baik. 

Dalam mencetak guru yang profesional, negara Islam memberikan fasilitas terbaik demi meningkatkan kompetensi, sarana prasarana yang menunjang strategi belajar serta gaji yang layak bagi guru. 

Negara yang menerapkan sistem Islam sebagai penyelenggara utama pendidikan wajib mengatur segala aspek terkait pendidikan, mulai dari kurikulum hingga menjamin hak setiap warga negara untuk mendapatkan pendidikan yang layak. 

Merdeka belajar nyatanya masih jauh dari harapan dalam membentuk generasi berkualitas produk dari kebimbangan arah pendidikan hari ini. Meski sudah berganti kurikulum ataupun muncul kebijakan-kebijakan di bidang pendidikan, faktanya problem pendidikan masih saja tidak pernah tuntas terselesaikan. Sehingga butuh solusi tuntas dalam menjawab beragam problem pendidikan yakni negara harus mengambil Islam sebagai solusi. Hanya sistem pendidikan Islam yang mampu mewujudkan generasi berkualitas.
Via Opini
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini

Posting Komentar

- Advertisment -
Pasang Iklan Murah
- Advertisment -
Pasang Iklan Murah

Featured Post

Brutalitas Zionis Semakin Menjadi, Saatnya Perjuangkan Khilafah sebagai Solusi

Tanah Ribath Media- Agustus 07, 2025 0
Brutalitas Zionis Semakin Menjadi, Saatnya Perjuangkan Khilafah sebagai Solusi
Oleh: Leihana (Ibu Pemerhati Umat) TanahRibathMedia.Com— Kengerian itu semakin menggila, mimpi buruk panjang yang tiada akhir terus menghantui kaum…

Most Popular

Kurikulum Cinta Kemenag: Proyek Deradikalisasi Sejak Dini

Kurikulum Cinta Kemenag: Proyek Deradikalisasi Sejak Dini

Agustus 02, 2025
Kelaparan Gaza Menderu, Genosida Gaya Baru

Kelaparan Gaza Menderu, Genosida Gaya Baru

Agustus 02, 2025
Teriakan Rakyat di Bawah Kapitalisme

Teriakan Rakyat di Bawah Kapitalisme

Agustus 04, 2025

Editor Post

Tak Habis Pikir

Tak Habis Pikir

Juni 11, 2023
Anak Terjerat Prostitusi Online, Dimana Perlindungan Negara?

Anak Terjerat Prostitusi Online, Dimana Perlindungan Negara?

Agustus 06, 2024
Untuk Engkau yang Merindu Bahagia

Untuk Engkau yang Merindu Bahagia

Juni 09, 2023

Popular Post

Kurikulum Cinta Kemenag: Proyek Deradikalisasi Sejak Dini

Kurikulum Cinta Kemenag: Proyek Deradikalisasi Sejak Dini

Agustus 02, 2025
Kelaparan Gaza Menderu, Genosida Gaya Baru

Kelaparan Gaza Menderu, Genosida Gaya Baru

Agustus 02, 2025
Teriakan Rakyat di Bawah Kapitalisme

Teriakan Rakyat di Bawah Kapitalisme

Agustus 04, 2025

Populart Categoris

Tanah Ribath Media

Tentang Kami

Menebar opini Islam di tengah-tengah umat yang terkungkung sistem kehidupan sekuler.

Contact us: contact@gmail.com

Follow Us

Copyright © 2023 Tanah Ribath Media All Right Reserved
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Advertisement
  • Contact Us